Rabu, 26 Desember 2012 di 18.06 |  

Candied Nutmeg (Manisan Pala)

Tahu buah pala?
Buah Pala

Pala (Myristica fragrans ) adalah bumbu atau rempah-rempah yang sangat terkenal di zaman kuno. Zaman dulu, tanpa pala, orang Eropa tidak bisa makan daging.
Saat musim dingin, orang Eropa harus punya stok makanan supaya tetap hidup. Sayangnya, pada masa itu belum ada kulkas. Simpanan daging jadi busuk dan tidak enak dimakan. Jika diberi pala, simpanan daging terasa lebih enak. Hmm, berkat pala, orang Eropa tetap bisa makan daging di musim dingin.
Pala pun jadi barang yang mahal. Orang Eropa Kuno membeli pala dari pedagang Arab dengan harga mahal. Orang Eropa berusaha mencari tahu di mana negeri penghasil pala.
Namun, orang Arab menyimpan rahasia itu rapat-rapat. Orang Arab hanya bilang, pala diperoleh dari negeri yang sangat jauh, dijaga monster ganas di hutan yang mengerikan. Wkwkwk
Pala adalah tanaman asli pulau Banda dan Halmahera di Indonesia. Orang Banda memanen buah pala yang berjatuhan di bawah pohon pala di hutan.
Mereka menukar buah pala dengan keramik yang dibawa pedagang Cina. Pedagang Cina lalu menjual buah pala kepada pedagang Arab dan India. Dari pedagang Arab, buah pala dibeli raja-raja Eropa.
Gara-gara pala, banyak perang terjadi di masa lalu. Orang Belanda memerangi penduduk Banda untuk menguasai pala. Orang Spanyol dan Inggris berperang dengan orang Belanda untuk merebut pasar pala.
Sampai akhirnya, Belanda memberikan pulau New Amsterdam – sekarang kota Manhattan di New York --kepada Inggris agar perang berakhir.
Hmm, karena itulah buah pala dijuluki rempah-rempah berdarah.
Isi dalam Buah Pala

Kini, pala tidak banyak dibutuhkan orang moderen. Karena orang moderen punya kulkas untuk mengawetkan daging.
Namun, pala tetap rempah-rempah yang istimewa. Tanpa pala, masakan daging kurang wangi dan kurang lezat.
Sumber : http://www.kidnesia.com/Kidnesia/Potret-Negeriku/Flona/Flora/Pala-Si-Rempah-Berdarah




Okesip, sampai disitu dulu cerita tentang buah pala di masa lampau :))
Salah satu manfaat buah pala adalah dengan mengolahnya menjadi manisan (daging buah pala).
Berikut hal hal yang perlu dipersiapkan dan dilakukan untuk membuat 1 kg manisan buah pala.
Bahan :
  •           daging buah pala 1 kg
  •           gula pasir             1 kg
  •           garam secukupnya
  •           air

Alat :
  •           Ember/Loyang
  •           Pisau khusus pengupas pala
  •           Talenan
  •           Palu kayu

Cara membuat :
  • Pengupasan, buah pala dikupas dari kulitnya dengan menggunakan pisau khusus lalu dimasukkan     ke dalam ember/loyang yang berisi air.
  • Perendaman, buah pala direndam selama satu malam penuh dalam ember/loyang dengan maksud menghilangkan getah yang ada dalam daging buah pala.
  • Pengirisan, daging buah pala yang telah direndam diiris dan dibentuk sesuai selera (irisan tipis atau bentuk jari)
  • Penirisan, daging buah pala yang telah dibentuk kemudian dicuci bersih untuk menghilangkan sisa-sisa getah lalu ditiriskan.
  • Perendaman untuk rasa, setelah kering dari proses penirisan selanjutnya daging buah pala kembali direndam dalam air gula pasir dan diberi garam secukupnya selama ±1 minggu.
  • Pengemasan, setelah seminggu perendaman maka manisan daging pala siap untuk dikemas dan dipasarkan.

Untuk membuat variasi rasa pedas, sebelum pengemasan diberi campuran cabe yang telah dihaluskan/ditumbuk halus. Begitupun dengan variasi rasa lain, cukup ditambahkan rasa sebelum pengemasan.

Manisan Pala,,, Slerrp dah,,,,

Sudah, so tau to?? Silahkan mencoba yaaa,, kalo sudah jadi bagi-bagi ke saya hasil percobaannya, i am a good taster. Bhahhaha… 

ditulis oleh KakaBuliya Label: ,

0 komentar: