Kamis, 25 Oktober 2012
di
05.48
|
0
komentar
Senin,,, Seminggu sebelum bu Ketua pergi menunaikan ibadah haji, beliau
memberi perintah padaku untuk membuka email lembaga. “Disitu ada email dari staf
Kemenkes, lalu segala sesuatunya dikoordinasikan dengan Dr. Novri saja.” Selesai.
Itu sudah. Lalu beliaupun pergi berlalu tanpa keterangan tambahan.
Ternyata isi email itu adalah surat tentang kerjasama penelitian,
sebelumnya juga Dr. Novri sudah pergi mewakili lembaga untuk persiapan
penelitian ini. Tindak lanjutnya adalah penandatanganan Mou antara Rektor dan Menkes. Lalu ada workshop
fasilitator, pesertanya dari 26 propinsi se Indonesia diluar Pulau jawa dan
Bali, dari Gorontalo yang akan berangkat workshop ada 4 orang dosen (termasuk
Dr. Novri) dan diminta pula staf administrasi dan keuangan. Aku ditunjuk
mengikuti kegiatan itu bersama Halid. Halid ini selain mahir utak atik komputer
dia juga mengerti keuangan.
Lima hari kemudian, Jumat, nama-nama yang akan berangkat workshop dan
penandatanganan Mou sudah dikirim via email. Seluruh administrasi keberangkatan
sudah fix sebelum bu Ketua cuti haji, aku yang hendel semua. Bagian tiket aku
serahkan sepenuhnya pada Halid, rencananya berangkat rabu siang sampainya di
sana pas cek in hotel jam 2 siang. Aku bahkan sudah bilang ke mama kalo aku ‘mobite
pooli’. Dia mengerti walau sedikit bingung kenapa aku lagi yang berangkat?
Kayak orang penting aje (sebulan ini aku sudah berangkat 3 kali ke luar daerah).
Ya elah, mama, aku juga tidak hepi hepi amat nih berangkatnya, ini bukan buat
pelesir 100%, ada tugas dan pekerjaan yang akan menanti disana dan selesainya
berangkat nanti. Ini beban lho.. belum lagi mikirin ole-ole yang pastinya bakal
ditagih orang- orang yang tahu dengan keberangkatanku. Kalo ada yang mau
menggantikan posisiku ini mah aku okeh aja, my pleasure *sambil mikirin kuliah*
Selasa,, .
Sore hari si Halid ngasih kabar yang pahit banget, KEHABISAN TIKET.
Wtf!! Bagaimana bisa? Tenyata Dia belum booking tiket sodara2, alasannya kagak
ada duit booking katanya, hiks, trus gimana dong??
Halid : Sms saja Dr. Novri lalu bilang padanya bahwa kita berdua tidak
jadi berangkat!
 |
| Pulito Pulito Kasiandelu |
Bersambung….
